Parapuan.co - Di tengah gemerlap teknologi, bisakah keindahan seni bersinar? Apakah kreativitas akan tenggelam dalam lautan data?
Seni, sebagai jiwa peradaban, membutuhkan perawatan agar tetap hidup dari generasi ke generasi.
Namun, perjalanan melestarikan seni bukanlah tanpa rintangan.
Seperti disampaikan oleh Dian Sastrowardoyo, aktris, pelaku seni dan IKON Indonesia Bertutur 2024, tantangan untuk melestarikan budaya ini perlu diatasi sesegera mungkin.
"Sebenarnya adalah untuk membuat seni itu juga sangat relevan dan bisa dinikmati oleh generasi berikutnya," ujar Dian saat ditemui PARAPUAN di acara Indonesia Bertutur 2024 di Nusa Dua, Bali (14/8).
Bukannya tanpa alasan, penting untuk kita bisa membuat seni sesuatu yang bisa dinikmati oleh generasi Z hingga alpha.
"Kalau mereka bisa menikmati seni, maka akan tumbuh di antara mereka seniman-seniman baru. Karena mereka akan ter-introduce secara properly terhadap dunia seni," saran Dian yang baru saja membuat film pendek bertajuk Kotak.
Menurutnya, apabila generasi muda sudah akrab dan terbiasa mengapresiasi seni, mereka jadi paham bahwa ide itu bisa diterjemahkan dalam berbagai macam bentuk.
"Dan mereka akan nyaman sekali untuk mengeksplor kemungkinan untuk menjadi seorang seniman," tuturnya.
Baca Juga: Indonesia Bertutur 2024: Memelihara Kembali Keterhubungan Antarmanusia dengan Alam Lewat Seni
Ia pun menilai, dengan begitu dunia seni akan lebih berkelanjutan.
Source | : | Parapuan |
Penulis | : | Citra Narada Putri |
Editor | : | Citra Narada Putri |
KOMENTAR